Halaman:Kamus Sunda-Indonesia - 1985.pdf/254

Halaman ini belum diuji baca

L


la tanda nada ciptaan R. Machyar Angga Kusumadinata yg digam­barkan dng angka 5 da

laan, ngalaan menanggalkan; mele­paskan: ~ baju, menanggalkan baju; ~ beubeur melepaskan ikat pinggang

laas hilang khasiat, bau, dsb, karena terlalu lama disimpan (minyak kayu putih, obat dsb); ki berku­rang: cinta munggaran bejana tara - ku jaman cinta pertama katanya tak akan berkurang karena masa (zaman)

laban at lagondi n pohon kayunya bagus, cabang-cabangnya biasa di­buat arang, kulitnya dan pucuk­nya dijadikan obat

labrak, ngalabrak 1 melabrak; 2 mengusir {musuh)

labu n tanaman menjalar yg biasa dipakai pagar hijau, daunnya pan­jang, buahnya bulat sebesar jeruk bali, tak enak dimakan, kalau matang kulitnya keras biasa di­pakai utk tempat air

labuh 1 menggeletak karena tergelincir, tertabrak, dsb; 2 jatuh at menjatuhkan; labuh jangkar, menjatuhkan at menurunkan jang­kar; balabuh berlabuh; palabu­han at palabuan pelabuhan at perlabuhan; geus labuh bendéra, sudah menjatuhkan putusan: mun­cang labuh ka puhu, kebo mulih pakandangan, pb kembali ke kampung halaman (dr pengemba­raan) musim labuh, musim turun ke sawah (musim hujan)

labur melabur; mengoles dengan kapur (rumah, pagar, dsb)

lacak 1 jejak: nyusur - bangsat, mengikuti jejak pencuri; 2 peker­jaan: nuluykeun - bapana, me­lanjutkan pekerjaan bapaknya

laca-lécélanca-linci

laci laci (meja, lemari)

lucur lacur, tuna susila; palacuran pelacuran; orang lacur

lada, pedas; sireum lada semut hi­tam, rasanya pedas

ladang hasil penjualan; ngaladangan, melayani (meladeni) yg berbe­lanja; ladang késang sorangan,

237