Kepala S.G.K.P. pada tahun 1946 tidak dapat diterangkan disini, tetapi pada tahun 1947 Pimpinan S.G.K.P. dipegang oleh Nj. K. Warsito, dan kemudian pimpinan pindah ketangan Nj. Sukadi. Pada tahun peladjaran 1950/1951 S.G.K.P. dipimpin oleh N. Kartini Prawirotenojo dan mulai tahun 1951 pimpinan dipegang oleh Nona Roejajah.
S.G.A. NEGERI
(Sekolah Guru 6 tahun).
Sesuai dengan maksud Pemerintah untuk mempertinggi mutu guru, serta dengan pendiriannja bahwa guru S.R. di Indonesia harus paling sedikit berpendidikan 6 tahun setelah Sekolah Ratjat, maka dibukalah dalam bulan Nopember 1947 S.G.A. Jenjakara sebagai salah satu S.G.A. jang pertama-tama didirikan di Indonesia.
Lamanja peladjaran pada sekolah ini ialah 3 (tiga) tahun, jang dapat diterima sebagai murid, mereka jang beridjazah S.M.P. atau murid dari S.G.B. kelas III, jang naik kekelas IV dengan melalui seleksi. Guru-guru lulusan dari S.G.A. akan dipekerdjakan di Sekolah-sekolah Rakjat.
S. G. B. I NEGERI JOGJAKARTA.
S.G.B. I Jogjakarta salah satu sekolah jang tertua di Indonesia dibuka tanggal 7 April 1897 1, jang semula bernama Kweckschool voor Inlandsche Onderwijzer, terkenal dengan nama Sekolah Radja, (Sekolah Tjalon Guru), sekarang di sebut Sekolah Guru B.I Jogjakarta.
S. G. B. II PUTERI.
Pada 7 Nopember 1942 Sekolah Guru B puteri didirikan di Djetis, dengan nama Sekolah Guru Perempuan. Sekolah dengan asramanja mengambil tempat digedung jang sekarang dipakai oleh Fakultas Tehnik Universitas Negeri Gadjah Mada.
Peladjaran S.G.B. II puteri dapat ditjapai dalam 4 Tahun. Pada waktu itu sekolah mulai dengan 10 kelas, jaitu
| kl. | I | terdiri | 3 | bagian. |
| kl. | II | terdiri | 2 | bagian. |
| kl. | III | terdiri | 2 | bagian. |
| kl. | IV | terdiri | 3 | bagian. |
dan djumlah muridnja semua ada 300 orang. Mereka berasal dari Normaalschool, H.I.K., van Deventerschool dan Inheemsche Mulo.
Pada 1 April 1943 S.G.P. itu dipindah ke Gedung Djalan Djati 2, dibawah pimpinan Sri Umijati, adik almarhum Dr. Sutomo Surabaja. Pada tahun 1948 Sri Umijati meletakkan djabatannja, dan diganti oleh Dien Wongsodjojo. Mulai tahun 1942 hingga 1948 kira-kira ada 300 rang 3 murid, jang lulus dalam udjian penghabisan S.G.P.
1) Kweekschool di Jogjakarta itu pindahan dari Tjilatjap.
87
