Halaman:Kota Jogjakarta 200 Tahun (1956).pdf/116

Halaman ini tervalidasi

 Untuk tamatan dari M.U.L.O., disediakan sekoiah A.M.S. bagian Sastra-Barat dan Timur, dan bagian Ilmu Pasti. Dan pada achir tahun 1941 sampai permulaan tahun 1942, didirikan Hogere Burger School, untuk Belanda. Sekolah-sekolah Landjutantersebut diatas tersebut sebahagian besar bertempat sekitar Kota-Baru.
 Untuk tamatan dari kl. II, disediakan: Ambachtsschool (sekolah pertukangan rendah), Normaalschool pada sekolah Guru sekolah kl. II dan Sekolah Dagang Ketjil.
 Bagi anak perempuan. tamatan dari H.I.S. disediakan Huishoudschool (Sekolah Kepandaian Putri) jang sekarang ada di Djalan Lempujangan Wangi.


Sekolah Landjutan Partikelir.

Disamping sekolah-sekolah landjutan jang didirikan oleh Pemerintah, maka beberapa organisasi Rakjatpun berusaha mendirikan sekolah-sekolah Landjutan ada jang mendapat subsidi dari Pemerintah ada jang tidak.


TAMAN SISWA RCWAJAT DAN PERDJUANGANNJA.

 Taman Siswa dilahirkan pada Hari Senin: Kliwon tanggal 3 Djuli 1922 atau 8 Dulka'idah Ehé 1852 Tahun Hidjrah 1340, windu sengara, mangsa kesatu, dengan bertjandrasengkala ,,Lawan Sastro Ngesti Muljo" . .Nama lengkapaja Nationaal Onderwijs Instituut Taman-Siswa, dibawah asuhan R. M. Soewardi Suryaningrat, sekarang ,Ki Hadjar Dewantara. Reaksi orang pada lahir Taman Siswa tiga matjam: 1. Ada jang tertarik, lalu mendjadi ·keluarga Taman-Siswa; 2. Ada jang tidak tjotjok, sebagaian besar kaum Guru Pemerintah: Mereka marah-marah mengatakan, ,,Ki Hadjar Dewantara memundurkan kemadjuan onderwijs". 3. Sebagaian besar orang-orang Pemerintah menamakan TamanSiswa sekolah komunis. Oleh K. H. Dewantara kepada mereka selalu didjawab: Jang setudju, mari kita berdjalan dan boleh menjokong; jang tidak setudju atau melawan, tidak akan dihiraukan. Kita mundur haaja sampai garis untuk lari kedepan (startpunt). Sebelum itu kita perlu orientasi lebih dahulu, karenajakin djalanjang kita lalui sekarang itu salah. Kemudian dengan kekuatan baru dan melalui djalan jang benar. ,,Kita lari tjepat menuciju kearah jang murni, untuk kepentingan sang anak, Bangsa dan Negara". Didalam waktu satu minggu Taman-Siswa ,,Brtapa Diam" dan terus bekerdja sekuat-kuataja; ticlak propaganda dengan rapat-rapat umum, tjukup bermufakatan antara satu dengan lainnja jang setudju sadja.
 Pada tanggal 31 December 1922 cliaclakan permufakatan antara para pemimpin untuk menentukan sikap dan program selandjutnja, sebab diketahui Taman-Siswa dapat perhatian besar dari masjarakat. Jang beruncling pada waktu itu ialah: Ki Hadjar Dewantara, R. M. Soetatmo Soerjokoesoemo, . R.M.H. Soerjopoetro dan Ki Pronowidigdo. Keempatnja anggauta dari perhiinpunan ,,Slasa Kliwonan", suatu badan untuk mempeladjari soal-soal clan keigamaan, jang diketuai oleh Pangeran Soerjomataram 1).
 Maka dengan berdiririnja Taman-Siswa itu clan dirasa telah berwujudlah tjita-tjita,,Slasa~Kliwonan", maka badan itu lalu dihubarkan.


———

1)Sekarang terkenal dengan nama Ki Ageng Beringin.

92