Halaman:Lontjeng Merenggut Arwah 08.pdf/30

Halaman ini telah diuji baca

kuburan itu, dia sampai didepan kuburan tersebut tanpa berani berkutik sedikitpun. Perasaan ngeri kembali menguasai djiwa si botjah.


Diperhatikannja sekitar pekuburan tersebut, dia melihat kuburan ini dibangun dengan kokoh sekali, dari bahan marmer hitam, tampaknja mewah sekali.


Ho Ho bingung djuga, dia melihat batu nisan jang menghubungi liang kuburan itu. telah tertutup tiga perempat bagian, si botjah mengawasi dari balik semak belukar, dia memperhatikan liang jang masih belum tertutup.


Liang jang masih ada kurang lebih sebesar setengah tombak tingginja dan seperempat tombak lebarnja. Si botjah mempertimbangkan, apakah tubuhnja bisa menjelinap masuk atau tidak muat. Karena sekali dia merangkak keluar dari semak belukar mendekati nisan itu, dia gerak tjepat, sedikit terlambat dan kalau sampai terlihat oleh Tiat liong kwie, pasti urusan bisa djadi runjam.


Tetapi achirnja si botjab djadi nekad, desakan rasa ingin tahu akan isi kuburan itu jang bergolak didalam batinja begitu hebat, membuat si botjah sudah tidak memperdulikan bahaja jang bisa dihadapinja kalau sampai iblis Naga Besi itu melihat dirinja.

30

L.M.Arwah-8;