Halaman:Makloemat politik pemerintah Repoeblik Indonesia.pdf/19

Halaman ini tervalidasi

― 12 ―

Bagi bangsa dan rakjat Belanda memang seharoesnja mendjadi pertimbangan jang soenggoeh²: apakah ia akan menoeroet nafsoe segolongan ketjil kaoem kapital dan pendjadjah jang pemandangannja teroetama dipengaroehi oleh kepentingannja sendiri dan dengan itoe akan mengorbankan beriboe djiwa pemoeda serta banjak tenaga bangsa Belanda, didalam Ichtiar jang begitoe besar risikonja, jaitoe menakloekkan kembali bangsa Indonesia jang telah berdiri, atau apakah ia akan menerima dan menjesoeaikan dirinja dengan perdjalanan sedjarah, mentjari djalan damai soepaja kepentingan dan keperloean bangsa Belanda jang begitoe besar di Indonesia ini dapat diselenggarakan selandjoetnja, soepaja poetera²nja dan ketoeroenannja jang berada disini dapat poela hidoep dengan selamat didalam oesaha mentjari nafkahnja.

Sedjak kita akan mendapat kesempatan jang sepenoehnja oentoek memberikan seloeroeh tenaga kita pada pembangoenan rakjat dan bangsa kita, dengan setjepat²nja kita beroesaha melaksanakan hak² rakjat kita jang sesoenggoehnja sesoeal dengan tjita² United Nations, jaitoe tidak sadja mendjadi rakjat jang merdeka menjatakan pikirannja, merdeka memilih kejakinan dan agamanja, bebas dari sewenang-wenang dan ketakoetan, bebas dari kekoerangan, melainkan djoega mendjadi rakjat jang sehat dan tjerdas karena adanja pengawasan kesehatan dan pendidikan jang modern oentoek seloeroeh rakjat kita dan oentoek segala lapisan pendoedoek negara kita. Selaras dengan itoe perhoeboengan kita dengan doenia loear tidak sadja lagi akan terbatas pada pertoekaran barang dan