Halaman:Medan Bahasa 1950.pdf/16

Halaman ini telah diuji baca

Bab IV

USAHA TENTANG BAHASA INDONESIA.

Makin sehari makin bertambah penting kedudukan bahasa Indonesia dikalangan masjarakat dan dalam hubungan internasional. Kemadjuan bahasa itu dalam waktu jang achir2² ini sungguh hebat, akan tetapi kemadjuan itu belum lagi selaras dengan perkembangan politik di Indonesia ini. Dalam kedudukannja sekarang bahasa Indonesia itu berkewadjiban sebagai bahasa resmi sebuah negara jang merdeka dan berdaulat. Bahwa bahasa kita itu belum lagi lengkap, untuk memenuhi sjarat² jang diperlukan oleh suatu bahasa resmi, harus kita akui. Dan pengakuan ini haruslah mendjadi tjemeti bagi tiap² putera dan puteri Indonesia untuk membanting tulang mengusahakan bahasanja. Banjak sekali jang selekas-lekasnja harus diusahakan.

  1. Mana dia kamus Indonesia jang agak lengkap, jang dapat kita pergunakan dalam pekerdjaan kita sehari-hari dengan tidak tiap² kali merasa tak puas, karena jang ditjari tak bersua.
  2. Mana dia kamus² jang berisi istilah jang dapat dipergunakan dalam tiap2 lapangan ilmu pengetahuan.
  3. Mana dia kitab tatabahasa jang menurut tjara ilmu pengetahuan (wetenschappelijk) dapat kita ketengahkan ?
  4. Djangan lagi dikata tentang kitab² pengetahuan, jang dapat dipergunakan disekolah-sekolah menengah dan sekolah-sekolah tinggi.
  5. Bagaimana pula tentang perpustakaan, untuk kanak², pemuda² dan orang dewasa ? Sudahkah tjukup?
  6. Dan lain², jaitu segala jang berkenaan dengan bahasa suatu bangsa jang telah setaraf kedudukannja dengan bangsa manapun didunia ini. Kelemahan kita dalam soal bahasa dan penjelenggaraan segala keperluan kita itu mungkin lebih dahulu Belanda mengetahuinja dari kita sendiri. Mereka itu tahu, bahasa kita kekurangan alat, seperti pertjetakan, kertas dan sebagainja. Oleh karena itu berusaha keraslah mereka itu menangani penerbitan sebahagian besar dari pada buku² keperluan kita. Untungnja bagi mereka banjak sekali, a.l.l.;
  1. Pekerdja² dinegeri Belanda dapat hidup dari keuntungan-keuntungan jang diperoleh pertjetakan² negeri Belanda itu.

10