Halaman:Mortéka dâri Madhurâ Antologi Cerita Rakyat Madura (Edisi Kabupaten Bangkalan).pdf/91

Halaman ini telah diuji baca

ASAL-USUL BLEGA

Raden Pratanu adalah anak dari Raja Pragalba, pendiri kerajaan kecil yang bernama kerajaan Arosbaya yang letaknya sekitar 20 km dari kota Bangkalan ke arah utara. Raden Pratanu diangkat menjadi raja setelah ayahnya, Raja Pragalba wafat

Jauh sebelum pengangkatan itu, ketika Raden Pratanu masih dipersiapkan sebagai putra mahkota, Raden Pratanu bermimpi didatangi orang saleh yang menganjurkannya untuk memeluk agama Islam. Mimpi ini diceritakan kepada ayahnya, Raja Pragalba. Raden Pragalba yang merasa bahwa mimpi anaknya adalah mimpi yang benar kemudian memerintahkan Patih Kerajaan Arosbaya yang bernama Empu Bageno untuk mempelajari Islam di Kudus.

Perintah ini dilaksanakan sebaik-baiknya oleh Patih Bageno. Patih Bageno bahkan bersedia masuk Islam sesuai saran Sunan Kudus sebelum menjadi santrinya. Ia kembali ke Arosbaya dengan ilmu keislamannya dan memperkenalkannya kepada Raden Pratanu.

Mendengar Patih Bageno masuk Islam sebelum dirinya, Pangeran ini sangat marah dan kecewa karena merasa Patih Bageno telah demikian lancang mendahuluinya. Setelah dijelaskan bahwa Sunan Kudus mewajibkan Patih Bageno masuk Islam untuk dapat belajar agama Islam, maka Raden Pratanu menjadi maklum.

Tidak lama setelah itu, ia pun masuk Islam, dan memelajari Islam dari Empu Bageno. Ia menemukan Islam sebagai pegangan hidup yang baik dan karenanya ia kemudian menyebarkan agama itu ke seluruh warga Arosbaya. Untuk memperdalam agama, Raden Pratanu

75