Halaman:Mustikarasa.pdf/6

Halaman ini tervalidasi

sekali tidak diterima kembali dan djika ada jang diterima, mutu dari djawaban² itu sering tidak memuaskan.

Setelah satu tahun menunggu, Panitia hanja menerima sedikit nama²masakan, kebanjakan sudah dikenal, terutama oleh masjarakat Djawa.

Oleh karena itu, dalam tahun kedua dan ketiga (1962-1964), pengumpulan setjara ini ditambah dengan enguete susunan resep jang lengkap. Saluran diperluas dengan Djawatan-djawatan : Pendidikan, Pertanian, Perikanan, Kesehatan, dan lain² sebagainja. Penambahan ini terbukti agak lebih effectief, tetapi sifatnja masih tetap passief. Panitia masih senantiasa menunggu djawaban dari daerah, meskipun kontak pribadi dengan Pamong Pradja dan Kepala² Djawatan setempat dipererat dengan maksud untuk melantjarkan pekerdjakan. Banjak dari djawaban mutunja masih tetap rendah, sehingga kadang² perlu diadakan cooking-tests guna memeriksa kebenaran susunan resep jang diterima dan untuk mengadakan rekonstruksi dari bentuk resep jang kurang terang atau jang dianggap sangat menjeleweng dari aslinja.

Tjara pengumpulan jang passief ini, segera didampingi oleh pengumpulan jang bertjorak aktief. Tiga sardjana muda Nutrition ditugaskan untuk mengumpulkan resep² masakan langsung dari sumbernja. Djika perlu diadakan cooking-tests setempat bersama ibu² jang memberi keterangan². System ini terbukti jang paling baik. Banjaknja resep jang terkumpul dengan djalan ini melebihi hasil enguete dan mutunja adalah djauh lebih tinggi.

Resep² jang diterima dengan djalan enguete dan djang dikumpulkan sendiri dengan survey, diolah setjara terpisah, untuk mendapatkan kontrole jang se-baik²nja, dan setelah mereka selesai semua, lalu dikirim pada Team Penjusun Isi Buku.

Team Penjusun Isi Buku mengadakan koreksi², membagi-bagi resep-resep dalam rubriek² tertentu, menulis keterangan² tentang istilah dan ukuran² jang dipakai, menjusun index dan isi buku, dan menjiapkan naskah untuk ditjetak.

Phase penghabisan (1964-1966) terdiri dari penjempurnaan naskah dan pentjetakan buku. Pekerdjaan ini diselenggarakan oleh Panitia Penjelesaian Buku Masakan Indonesia, jang menentukan nama, bentuk, djenis huruf, cover design, illustrasi, dsb.

Menjusun buku masakan untuk Indonesia dewasa ini, tidak dapat

digolongkan pada pekerdjaan jang mudah. Kelemahan jang menjolok dalam pekerdjaan ini adalah belum adanja standardisasi, sehingga

XXXMustikarasa