Halaman:Narsisisme dan Romantisisme Dalam Novel Negara Kelima Karya Es Ito.pdf/22

Halaman ini tervalidasi

kehormatan dan cerita kebangsawanan yang lansung dihubungkan dengan pengertian roman dan romantik.

Kata romantik berhubungan dengan arti asli yang disandang oleh kata roman di abad pertengahan, ialah suatu cerita dalam bahasa rakyat yaitu bahasa roman. Roman abad pertengahan, terutama berupa cerita kesatria, kebanyakan ditulis dalam bentuk sajak. Setelah beberapa waktu ciri-ciri yang menandai cerita ini bergeser menjadi kejadian-kejadian tegang dan sering tidak masuk akal serta perasaan luhur tentang kehormatan dan cerita kebangsawanan yang langsung dihubungkan dengan pengertian roman dan romantik.

Dalam kurun waktu sesudah abad pertengahan, penghargaan terhadap cerita sangat merosot dan lambat laun pengertian romantik mendapat warna negatif. Di zaman pencerahan yang sangat menghargai akal budi, romantik dihubungkan dengan berlebihan, absurd, dan tidak masuk akal. Walaupun demikian, pada masa itu, yang merupakan awal mula zaman romantik, kata romantik mulai lagi digunakan dalam makna positif. Misalnya pemandangan alam yang liar dan angker yang merangsang imajinasi dan menyentuh perasaan pengamatnya. Menjelang akhir abad, romantik dihubungkan dengan pengertian seperti perasaan, subjektivitas, dan keaslian (Luxemburg, 1991: 163-164).

Menurut Ratna (2005:48), secara historik, romantik dan romantisisme berasal dari kata 'roman', yaitu bahasa (dialek) rakyat Perancis pada abad pertengahan. Kemudian berkembang artinya menjadi cerita khayalan yang aneh dan menarik, cerita yang penuh dengan petualangan, dan cerita

10