Halaman:PDIKM 697-06 Majalah Aboean Goeroe-Goeroe Juni 1930.pdf/16

Halaman ini belum diuji baca

130

A.G.G.

(a)

Jang 3 orang itoe oentoek Schakelschool Padang Pandjang. Djika menilik oedjian jang telah didjalankan dibeberapa sekolah, kelihatan hasil pengadjaran disekolah desa, tidak kalah dengan hasil sekolah klas II. Pada oedjian di Tandjoeng Alam, Pariaman dan Solok, moerid sekolah desa jang dapat No. 1, tetapi jang lebih banjak madjoe dari sekolah klas II djoega.

Hal ini sebabnja karena leerplan sekolah desa soedah disamakan dengan sekolah klas II dan goeroenja banjak jang dapat diploma, apalagi segala peratoeran oentoek sekolah desa telah disamakan poela dengan jang disekolah klas II.

Pada tahoen jang soedah-soedah, beloem pernah moerid schakelschool jang diambil dari sekolah desa, karena koerang tadjam otaknja, tetapi sekarang soedah ada diterima di schakelschbol lebih koerang 49 orang banjaknja, itoelah tandanja soedah berangsoer madjoe.

FORT DE KOCK, 24 MEI 1930. De Hoofdschoolopziener van het Inlandsch. Onderwijs in het 2de" ressort, ST. BAHERAMSJAH..

OEDJIAN OENTOEK MOERID JANG AKAN MASOEK SCHAKELSCHOOL TERSEBOET DIATAS.

C IJ F E R E N.

I. 24 X 4 1/2 sen = f... 20 X 7 1/2 " = 36 X 17 1/2 " = 28 X 9 1/4 " = 27 X 20 1/2 " = Djoemlah = f

II. 60 ketip =

   17  "       =
   23 tali     =
   123 benggol = 
   478 remis   =

Djoemlah = f

III. 3/7 X 224 = f...

    3/8 X 336 =
    4/5 X 765 =

Djoemlah

IV. f 45 : 180 = f...

   " 27 : 180   =
   " 22 : 35    =
   " 13,44 : 88 =

Djoemlah f

V. 4. K.G. - 7 D.G. - 3 H.G. - 15 G. - 67 G. = G. VI. 16 X 122 1/2 + 75 X 36 + 72 X 125 + 72 X 108 + 124 X 61 =