Halaman:PDIKM 699-05 Majalah Aboean Goeroe-Goeroe Mei 1931.pdf/10

Halaman ini tervalidasi

94

A.G.G.


10141 hari 28 354 hari, berlebih 229 hari.

Dalam 28 354 hari itoe atau 28 tahoen ada 11 tahoen pandjang. Masih berlebih harinja 229 hari 11 hari 218 hari 3 59 hari 41 hari.

Tiap-tiap 2 boelan tahoen Hidjrah 30 hari 29 hari 59 hari.

41 hari masih ada 1 boelan 11 hari, karena djatoehnja diboelan gandjil jang harinja 30 hari.

477905 hari tadi 44 30 tahoen 28 tahoen 3 2 boelan 1 boelan 11 hari 1348 tahoen 7 boelan 11 hari atau.

1 Januari 1931 bersamaan dengan 1348 tahoen 7 boelan 11 hari jaitoe tahoen Hidjrah 1349, boelan 11 Sja'ban.

Apakah sebabnja tahoen Maséhi dilampaukan 12 hari; marilah sama-sama kita periksa:

Jang memboeat perhitoengan tahoen itoe toean Julius Cesar 47 tahoen sebeloem nabi Isa. Setahoen disoeroehnja hitoeng 365¼ hari, tetapi jang sebenarnja betoel koerang 11 menit dari itoe.

Djadi tiap-tiap tahoen terlebih perhitoengan 11 menit, karena itoe banjak harinja berkoerang dari mesti. Adalah hal itoe, soepaja lebih terang, boléh kita misalkan dengan anak-anak jang membagi keléréng. Karena seorang2 anak mengambil lebih dari mestinja, tentoe banjak anak mesti berkoerang, djika djoemlahnja tinggal tetap. Jang dimisalkan keléréng, pengambilan waktoe 11 menit setahoen dan jang dimisalkan anak banjak harinja.

Sebab selaloe tahoen terlebih menghitoeng 11 menit itoe pada tahoen 1582, ketahoeanlah bahasa hari soedah terkoerang 12 hari, laloe oléh Paus Gregorius XIII diperintahkan menghitoeng 4 October tahoen itoe didjadikan 16 October.

Kesalahan 11 menit setahoen itoe dalam 400 tahoen mendjadi 400 11 menit 4400 menit 73 djam, lebih koerang 3 hari. Oléh sebab itoe haroes orang melampaui 3 hari tiap-tiap 400 tahoen, mendjadi diadakan atoeran: angka ratoesan tahoen jang ta' habis dibagi 400 dihitoeng tahoen pendék. Sebab itoelah maka dilompatkan 12 hari tadi, karena tahoen 100, 200, 300, 500, 600, 700, 900, 1000, 1100, 1300, 1400 dan 1500 ada 12 boeah, soedah terlebih menghitoengnja sehari-sehari.

M. NOER

No. 544.