Halaman:Pembalesannja Kawanan Liang San.pdf/16

Halaman ini tervalidasi

— 15 —

pa lantas teringet. Sagala apa lantas djadi berbajang depan matanja.

Ia inget djoega begimana pada sabelonnja Song Kang trima fjiauwan dari Keizer, keadahan di ini goenoeng ada amat mahmoer dan menjenangken pikiran. Betoel seringkali ia dan soedara-soedaranja angkat sendjata aken mengadoe djiwa, tapi itoc semoca ada bocat membikin madjoenja Liangsan masoehoerin nama.

Tapi sekarang itoe semoga telah beroba djadi sabaliknja, hingga beroclang-oelang ia mengelah napas dan tepas aer mata jang moelai berlinang di seantero pipi

,,Keadahan dan pengidoepankoe tentoe tida djadi seperti sekarang, kaloe tida lantaran Tjoa Keng dan kawan-kawannja," kata poela ia dengen rasa mendongkol: ja, sekarang apatah akoe moesti berboeat, dari pada minta sadja rohnja Kong-beng Koko dan jang laen-laen bantoe membriken tenaga boeat akoc bikin pembalesan pada itoe kawanan dorna."

Satelah sampe di roewangan Tionggitong, doea pengikoetnja laloe brenti dan taro itoe pikoelan sambil menjelingoek kan sana sini, kerna di sitoe tida kaliatan satoc korsi atawa medja. Tegesnja tida ada satoe perabot lagi jang tertampak di itoe roewangan besar, di mana doeloe Song Kang de-