Halaman:Rentjana Ekonomi.pdf/23

Halaman ini tervalidasi
Toke: Kenapa poela tiada bisa, Dam?
Godam: Sebeloemnja Marx mengeloearkan perhitoengannja itoe, soedahlah tentoe ia lebih dahoeloe memberikan bermatjam-matjam penerangan. Lagi poela mempoenjai bahasa sendiri dan tjara memeriksa sendiri. Kalau kita beloem memahamkan filsafatnja Hegel, ialah Goeroenja Marx, soesah kita mengikoeti oeraian Marx. Achirnja saja sangsi, apakah saja masih ingat seloeroehnja perhitoengan Marx tadi, karena soedah lama betoel saja peladjari hal itoe. Tjelakanja lagi saja ta' mempoenjai boekoe karangan Marx soedah bertahoen-tahoen.
Patjoel: Asal aliran pikirannja benar, Dam! Selamanja ini kami bisa mengikoeti aliran pikiran Marx jang kau bentangkan.
Godam: Maaf, kau salah! Sebenarnjalah, ditengah-tengah perdjoangan Soerabaja ini, diantara api terbakar dikampong ini dan dikampong itoe, diantara tembakan dari pihak moesoeh dan pihak kita, manakan kita bisa mentjari, apalagi mempeladjari teori crisisnja Karl Marx.
Patjoel: Seadanja sadja, Dam!
Godam: Marilah kita moelai: Semoeanja jang berhoeboengan dengan perkakas menghasilkan, ringkasnja mesin, ditaroh oleh Marx pada garis atas. Semoeanja jang berhoeboengan dengan pemakaian (consumtion) diboeboehnja digaris bawah.

Djadinja:

Mesin Modal mesin f 4000,- Modal (gadjih) Boeroeh (mesin) f 1000,- NILAI LEBIH (modal mesin) f 1000,-
Pemakaian Modal (mesin) pemakaian f 2000,- Modal Boeroeh (pemakaian) f 500,- NILAI LEBIH (modal pemakaian) f 500,-

Oleh Marx modal jang ditanam dalam ,,mesin" itoe, baikpoen boeat pembikin mesin ataupoen pembikin barang jang dipakai, dinamainja ,,kapital-tetap" atau constant-capital. Karena mesin itoe ta'berobah nilainja selamanja dipekerdjakan, selamanja menghasilkan. Modal jang ditanam dalam ,,tenaga" itoe dinamainja ,,kapital-berobah", atau variable-capital. Karena seperti soedah diterangkan diatas memang nilainja berobah selamanja menghasilkan. Modal jang ditanam dalam ,,tenaga" itoe jang moelanja berharga f 675 menjadi benang jang berharga f 750.--

Toke: Tetapi soedah kau bilang lebih dahoeloe, mesin itoe loentoer djoéga!

21