Halaman:Revolusi dan Masalah Kebudajaan.pdf/52

Halaman ini tervalidasi

airnja sendiri dari pada tinggal disini sekalipun hanja sebagai penonton sadja, misalnja.

Dan kawan-kawan mempunjai kesempatan untuk mendjalankan peranan jang lebih besar dari pada hanja sekedar mendjadi penonton sadja, untuk mendjadi pentjipta-pentjipta dalam Revolusi, untuk menulis tentangnja, untuk menjatakan pendapat kawan-kawan tentang Revolusi. Dan generasi-generasi jang akan datang, apakah jang akan mereka tanjakan kepada kawan-kawan? Mungkin kawan-kawan akan menghasilkan karja-karja seni jang indah dilihat dari segi teknik, tetapi apabila kawan-kawan bertjeritera kepada generasi jang akan datang, kepada orang jang hidup seratus tahun kemudian, misalnja, tentang seorang sastrawan, seorang tjendekiawan. jang hidup dalam masa Revolusi tapi tidak menggambarkan Revolusi dan tidak turut-serta didalam Revolusi, maka akan sukarlah bagi orang itu untuk dapat pertjaja, karena nanti pada tahun-tahun jang mendatang akan terdapat begitu banjak orang jang ingin melukiskan Revolusi, menulis tentang Revolusi, menjatakan pendapat mereka tentang Revolusi, mengumpulkan bahan dan keterangan untuk mengetahui bagaimana wadjah Revolusi itu, apa jang sudah terdjadi, bagaimana tjara hidup kita biasanja ......... Kami baru-baru ini bertemu dengan seorang perempuan tua jang berumur 108 tahun, jang baru sadja selesai beladjar membatja dan menulis, dan kami mengusulkan kepadanja agar dia menulis sebuah buku, Dia pernah mendiadi budak dan kami ingin tahu bagaimana wadjah dunia dalam pandangannja sebagai seorang budak, apakah kesan-kesannja jang pertama, tentang madjikan-madjikannja tentang budak-budak lainnja. Saja kira perempuan tua ini bisa menulis djauh lebih menarik dari pada setiap orang dari kita mengenai diamannja itu. Dalam

51