Halaman:Serat Siksa Kanda Karesian 1992.pdf/22

Halaman ini belum diuji baca

15

arti 'ucap', dan gata berarti 'raga'. Ya itulah yang harus dibagusi oleh semuanya.

Pancaaksara adalah guru manusia. Pancaaksara itu kenyataan yang terlihat, terasa dan tersaksikan oleh indria. Guru itu tempat bertanya orang banyak itulah sebabnya dinamakan guru manusia. Kebodohan baru ada setelah ada dunia.

Inilah kenyataan, namanya pancabyapara, Sanghyang pertiwi (tanah), air, cahaya, angin, dan angkasa. Ujar Sang Sadu Mahapurusa (Sang budiman manusia agung)" Itu seniua milik kita. Yang diaku tanah air ialah kulit; yang diaku air ialah darah dan ludah; yang diaku cahaya ialah mata, yang diaku angin yaitu tulang; dan yang diaku angkasa yaitu kepala. Itulah pertiwi dalam tubuh kita namanya. Adapun diaku sebagai pembimbing bumi menjelma menjadi para rama, resi, raja, disi, dan tarahan.

lnilah pancaputra[1]: pertiwi adalah Sang Mangukuhan, air adalah Sang Katungmaralah, cahaya adalah Sang Karungkalah, angin adalah Sang Sangdanggreba, dan angkasa adalah Sang Wretikandayun.

Inilah pancakusika[2]: Sang Kusika di Gunung, Sang Garga di Rumbut, Sang Mestri di Mahameru, Sang Purusa di Madiri dan Sang Pantanjala di Panjulan.

Kalau terpahami semua Sanghyang Wuku lima di bumi, tak mustahil menyenangkan (keadaan) semua tempat. Tempat tempat semua itu purwa, daksina, pasima, utara, dan madya. Purwa yaitu timur, tempat Hyang Isora, putih warnanya. Daksina yaitu selatan, tempat Hyang Brahma, merah warnanya. Pasima yaitu barat, tempat Hyang Mahadewa, kuning wamanya, utara yaitu utara, tempat Hyang Wisnu, hitam warnanya. Madya yaitu tengah, tempat Hyang Siwa, aneka macam warnanya. Ya sekian itulah Sanghyang Wuku lima di bumi.

  1. pancaputra ialah lima orana anak Sang Kandiawan yang dianggap sebagai penjelmaan pancakusika.
  2. pancakusila ia1ah lima orang pendeta (resi) murid Siwa dalam mitologi Hindu.