Halaman:Si Djamin dan si Djohan.pdf/121

Halaman ini tervalidasi

103

lantas ketiga kali menang, keempat kalinja dan seteroesnja kalah, hati kita lantas djadi panas, oléh karena kalah main itoe. Apa djadinja: Oewang abis; badan lesoe; bekerdja lain ta' maoe; anak-bini dimaki; lama kelamaan djadi soesah. Nah, itoe perkara boekankah perboewatan seperti binatang? Sebab tentoe waktoe kita main, ada jang memberi nasihat baik, akan tetapi kita tidak menoeroef; lagi-lagi sadja kita berboewat. -Boekankah seperti andjing jang ta' maoe dilarang memakan moentahnja?

Begitoe djoega orang jang soeka mentjari penghiboeran hati dengan djalan mengisap madat. Memang menoeroet saja poenja pendapatan, itoe orang pintar dan politiknja terang sekali; sebab ija seboleh-boléhnja berpikir dengan memakai 'akalnja, soepaja mendapat oewang pembeli „madat" itoe. Akan tetapi karena madat itoe mendjadi jang dipertoewan betoel-betoel, kepintaran dan 'akal jang baik dipakai djahat.-

Tetapi karena karangan ini berkepala Penghiboer hati, baiklah kita pikir-pikirkan penghiboeran atau nasihat jang péndék ini. Pembatja djangan salah mengerti. Boekan penoelis hendak memaloekan, atau hendak memberi ratjoen; haraplah dipandang seperti penghiboer waktoe soesah dan obat jang mandjoer waktoe sakit.

Meskipoen obat tidak enak baoenja dan pahit rasanja, boekan kita orang paksa djoega memakan atau meminoem obat itoe, soepaja mendjadi semboeh boekan?!

Marilah kita batja dengan benar-benar dari hal kita jang soeka mengisap madat. Perkataan ini djikalau didengar atau dilihat memang betoel, sebab kita mengisap dengan perabot pengisap madat itoe. Tapi sebetoelnja perkataan „kita memengisap madať" itoe terbalik artinja: Boekan kita mengisap madat tetapi madat mengisap kita.

Ha! ha! ha! Gila betoel, apa itoe artinja, madat mengisap kita??

Begini mangkanja dikatakan „madat mengisap kita", ijalah karena kedjadiannja badan, pikiran, kekoewatan dan roman kita manoesija, lama-kelamaan djadi koerang dan beroebah. Kalau tidak pertjaja, marilah kita lihat boektinja atan boewahnja, tanda madat mengisap kita itoe.