Halaman:Teman jang Djadi Kontra-Revolusioner Terpaksa Kita Tinggalkan.pdf/10

Halaman ini telah diuji baca

djuta jang memeluk agama Islam untuk mengembalikan agama Islam kearah kebesaran. Kebesaran agama Islam sebagai aga- ma jang diadjarkan oleh Tuhan dan oleh Nabinja Muhammad s.a.w.

Memasuki tahun gawat

Tadi saja kemukakan bahwa kita memasuki tahun jang gawat. Tahun jang gawat, oleh karena apa ? Oleh karena revolusi kita memuntjak, ja memuntjak, dan perdjuangan nekolimpun memuntjak, sebab kita sekarang ini ingin memperbaiki ekonomi kita. Kok aneh, memperbaiki ekonomi kok menjebabkan keadaan memuntjak. Ja, karena nekolim tidak mau dan djuga vested interest didalam negeri tidak mau, kita memperbaiki ekonomi kita sendiri.

Kalau nanti sudah teratur ekonomi di Indonesia, hanja orang jang bekerdja keras dapat tundjangan jang lumajan, tidak seperti sekarang. Orang jang asal punja lidah, ludah dan deng- kulnja kuat, itu jang mendjadi multi-miljuner. Bahkan Saudara sekarang mengerti, multi-miljuner itu sudah mendjadi perkataan biasa. Malah sekarang saja dengar perkataan multi-miljarder. Ini terus terang banjak jang karena hanja dengan lidah, ludah dan dengkul sadja, dan djuga oleh karena bertambah gawatnja keadaan kita sekarang, Pemimpin Besar kita memutuskan untuk keluar dari P.B.B. djika ,,Malaysia” dipilih sebagai anggota Dewan Keamanan.

Dari mimbar ini saja atas nama pemerintah dengan sendirinja djuga atas nama Pemimpin Besar Revolusi Indonesia mengutjapkan diperbanjak terimakasih, bahwa Ketua I dari N.U. memberikan sokongan sepenuhnja kepada kebidjaksanaan Pemimpin Besar kita dan djuga kevada ,,Duta Masjarakat” jang memberikan dukungan sebulat-bulatnja. Saja dapat menegaskan kepada Saudara-saudara sekalian bahwa keputusan Pemimpin Besar ini tidak merupakan suatu impulse, tidak merupakan suatu tindakan jang semau-mau nja. Pemimpin Besar mengadakan keputusan ini dengan pertimbangan dan perhi-

8