Halaman:Temuan Tim Gabungan Pencari Fakta Peristiwa Kerusuhan Mei 1998.pdf/51

Halaman ini telah diuji baca

Lampiran

TABEL 4
Kejanggalan Modus Operandi Aksi Kerusuhan
Peristiwa Lokasi Waktu*) Kejanggalan Modus Operandi
Peristiwa Penjarahan dan pembakaran Yogya Plaza Klender, Jakarta Timur 11.00 - 13.00 WIB Massa berkumpul karena mendengar issue Yogya Plaza akan dibakar. Perusakan dimulai oleh puluhan pemuda berseragam SLTA. Pembakaran dimulai ketika dan setelah puluhan pemuda yang membawa jerigen diturunkan dari satu truk Fuso. Setelah plaza terbakar, puluhan pemuda itu meninggalkan lokasi dengan truk yang sama.
Penjarahan dan Pembakaran Jatinegara Plaza Jatinegara, Jakarta Timur 11.00 - 13.45 WIB Ada banyak aparat namun massa dengan leluasa memasuki lokasi kejadian. Sebelum terjadi pembakaran, gas air mata sudah disemprotkan dari lantai bawah. Di lantai III, seorang lelaki meyalakan korek dan membakar gulungan kertas. Setelah membakar orang itu kabur.
Penjarahan dan Pembakaran Jatinegara Plaza Jatinegara, Jakarta Timur 11.00 - 13.45 WIB Ada dua orang bersenjata di atap plaza dan membidikkan senjata ke arah dua orang yang sedang mencoba turun dari lantai atas lewat saluran air. Pasca kebakaran: terlihat ada orang-orang berpakaian hitam membawa kantong plastik hitam mengambil sesuatu (mayat) dari lokasi kebakaran dan memasukkannya dalam kantung plastik.
Ada seorang remaja berpakaian lusuh mengaku sebagai salah satu pelaku pembakaran. Remaja ini mengaku pernah memperoleh “pelatihan” besama ribuan anak lainnya di beberapa tempat, seperti Cilangkap, Ciracas, Bekasi, Pondok Gede, dan Bogor. Dari mulutnya seringkali terucap “Kristus harus mati”, “kalau kamu PDI atau PPP akan mati”.
Perusakan Showroom Bimantara dan pembakaran mobil Salemba 13.00 - 15.00 WIB Massa bergerak dari UI Salemba. Di antaranya terdapat puluhan pemuda tanggung membawa bendera merah-putih yang diturunkan dari bus. Sesampai di showroom Bimantara sekelompok intel dari BIA Kramat V BIA Kramat Vll dan Sospol DKI yang ada di antara massa mengajak massa merusak dan membakar showroom.
Perusakan dan pembakaran Sepanjang Jl. S. Parman
Citraland, Grogol, Jakarta Barat
12.00 - 15.00 WIB Massa terdiri dari dua kelompok massa yang berasal dari warga biasa sekitar lokasi dan kelompok berseragam SLTA (yang sebagian berwajah tua). Di tengah massa warga biasa terdapat beberapa pemuda berambut cepak, berbadan kekar meneriakkan yel-yel “anti Cina” sementara kelompok berseragam SLTA memimpin massa dengan memulai perusakan, Setelah massa bergerak dan mengikuti tindakan perusakan, kelompok berseragam itu memisahkan diri dari massa dan pemuda berambut cepak itu menghilang.
Penjarahan dan pembakaran Cipulir Plaza Jl. Ciledug Raya, Ciledug Tangerang 10.30 - 13.00 WIB Aksi perusakan dimulai ketika dan setelah puluhan pemuda dan remaja diturunkan dari satu truk militer berwarna hijau dari arah Ciledug. Puluhan pemuda ini memimpin massa yang bergerak ke arah Cipulir Plaza.
Usaha penyerbuan kampus UPN Pondok Labu, Jakarta Selatan 10.00 - 14.00 WIB Warga sekitar bergerombol melihat aksi mahasiswa, Usaha penyerbuan dimulai ketika dan setelah puluhan pemuda berseragam SLTA diturunkan dari 2 truk dan 1 mikrolet. Mereka mengajak mahasiswa turun ke jalan dan melakukan ejekan pada mahasiswa dengan yel-yel “mahasiswa pengecut”.
Pembakaran kompleks pertokoan Meruya, Jakarta Barat 10.30 - 11.00 WIB Massa berkumpul karena mendengar issue kompleks pertokoan akan dibakar. Aksi pembakaran dimulai oleh dan ketika sekelompok pemuda berseragam SLTA diturunkan dari metromini.

*) Waktu terjadinya kerumunan massa sampai dimulainya perusakan

44