1232
GOEDANG TJERITA
orang jang keliwat sombong dan menoeroetin sadja iapoenja amarah, tida perna memikirin keadilan terhadep laen orang. Maka itoe achirnja sampe ia moesti alamken kematian.
Maskipoen ia telah terboenoeh oleh ini See Losee, itoelah memang disebabken oleh perboewatannja djoega. Tapi apabila kita pandang dari soedoet prikemanoesia'an, See Lo-soe poenja perboewatan jang paling achir poen ada katerlaloean. Akoe baroesan sadja baroe berkoendjoeng pada See Lo-soe dan kita poen baroe selesei dari itoe perhimpoenan. Maka itoe sekarang akoe soedah mengoendang pada sekalian sobat jang terhormat oentoek dateng ka sini, jaitoe oentoek memberi tahoeken tentang kapoetoesankoe terhadep perkara terseboet tadi.
Tentang permoesoehan memang kita haroes akoei boewat kadoewa fihak poen soesah boewat loepaken, tetapi kita sebrapa bisa haroes singkirkan permoesoehan itoe. Oleh kerna — kita haroes inget bahwa djika kita biarken sadja itoe permoesoehan berdjalan teroes, dan di kadoewa fihak mendjalanken lelakon saling bales membales; di fihak orang she Kim begitoe djoega di fihak orang she Boe masing-masing ada mempoenjain toeroenan, maka apabila itoe dilalaiken, boekankah selamanja nanti di kadoewa fihak aken mendjalanken pemboenoehan dan dosa-dosa tida ada poetoes-poetoesnja?
Sekarang akoe Tam Tjoe Sian mempehoen dengen sanget soepaja, dengan lantas fabriek tenoen Lo Boen Kie bisa mendjalanken lagi perniagahannja, boekan tjoema begitoe sadja; kaselametan dari djanda dan anaknja Kim Bcpen Kiem begitoe djoega hartanja haroes, didjamin betoel-betoel. Dan kasedihan jang telah terbit oleh kerna meninggalnja Kim Boen Kiem memang ada sanget mengenesken; itoelah haroes ada
