Buku Praktis Bahasa Indonesia 2/61-90: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
→Petinju dan Peninju: format |
|||
Baris 283:
Dalam bahasa Indonesia, pembentukan kata turunan yang berasal dari kata kerja mengikuti proses berikut.
''a. Proses pembentukan kata turunan yang lengkap''
{|
|-
Baris 295 ⟶ 296:
| -> pengajaran
|}
''b. Proses pembentukan turunan yang tidak lengkap''
{|
|-
Baris 303 ⟶ 304:
| -> pertanian
|-
|colspan="3"| -> [tidak ada]
|-
|rowspan="2" valign="center"|daftar
|colspan="3"| -> [tidak ada]
|-
| -> mendaftar(kan)
Baris 312 ⟶ 313:
| -> pendaftaran
|}
''c. Proses pembentukan kata turunan yang kurang produktif''
{|
|-
Baris 330 ⟶ 331:
Kata ''petinju'' dan ''peninju'' tidak akan dapat diterangkan pembentukannya jika hanya dilihat dari bentuk dasarnya ''tinju'' yang mendapat awalan ''pe-'' karena hasil akhirnya akan selalu ''peninju' dan tidak pernah terjadi bentuk ''pe- + tinju -> petinju''. Kata ''petinju'' dan ''peninju'' mengikuti proses pembentukan yang lengkap seperti berikut.
{|
|-
|rowspan="2" valign="center"|tinju
|