Narsisisme dan Romantisisme Dalam Novel Negara Kelima Karya Es Ito/Ucapan Terima Kasih

UCAPAN TERIMA KASIH

Puji syukur kepada Allah penulis sampaikan karena berkat rahmat-Nya tulisan yang mencoba mengungkapkan wacana narsisisme dan romantisisme dalam novel Ito (2005) Negara Kelima ini dapat diselesaikan. Wacana tersebut diungkap dari pengamatan penulis terhadap bagian-bagian cerita dan jalinan peristiwa yang terangkai dalam cerita.

Pada kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih kepada Kepala Balai Bahasa Padang yang telah memberikan kesempatan kepada penulis untuk melaksanakan sebuah penelitian dan memberikan dorongan serta masukan yang berharga. Penulis juga tidak lupa mengucapkan terima kasih kepada rekan-rekan di Balai Bahasa Padang, yang secara langsung atau tidak telah memberikan bantuan kepada penulis. Secara khusus, terima kasih penulis sampaikan kepada konco palangkin (Angah “Sitti Rahmah”, Dar “Rabiah”, Rachel “Aminah”, dan Abang “Musthafa”) yang tidak bosan-bosannya mengingatkan penulis untuk menyelesaikan penelitian, yang menurut penulis, sangat sulit untuk diselesaikan. Berkat kegigihan mereka dan tawaran sarapan dan makan siang yang sulit ditolak dari anggota Trio Kwek-Kwek, akhirnya penulis berhasil juga menyelesaikan penelitian ini.

Dengan bantuan dan dorongan semua pihak, penulis telah berusaha melakukan penelitian ini dengan sebaik mungkin. Betapa pun, tidak ada kerja yang sempurna dan memuaskan semua pihak. Penulis menyadari bahwa penelitian ini mengandung berbagai kekurangan. Untuk itu, penulis mengharapkan saran dari berbagai pihak untuk perbaikan di masa yang akan datang.

Mudah-mudahan hasil penelitian ini bermanfaat bagi masyarakat sastra Indonesia.

Padang, September 2008