Tenang
oleh Muhammad Yamin

Ketika matahari sudahlah hilang
Terbenam di pinggir, di tepi danau
Di balik gunung ’alam mulia
Gelaplah bumi, gulita menjalang.

Gunung Salak penuh rah’sia
Sebagai zamrud cerlang-cemerlang
Bertabir awan selang-menyelang
Adun-temadun warna belia.

....

(Sanjak-sanjak Muda Muhammad Yamin, 1954)