Jukung Tiga roda ini oleh orang Mandar (Sulawesi Selatan) dinamakan perahu "Sande".
Apabila kita teliti maka bentuk badannya serupa saja dengan jukung kateran diatas, hanya ukurannya agak besar. Kalau jukung Kateran mencapai 3~M, maka jukung Tiga roda ini mencapai 5 M. Tetapi keistimewaannyapada Tiga roda ini ialah bahwa terdapat keunikan ten tang kayu penyambung kater dengan cadik. Bahkan justru pada sambungan kayu cadik dan kater ini oleh orang Sapanjang dikatakan "amat penting". Menurut adat Sapeken apabila akan menyambung kayu ini dengan kater maka harus mengadakan selamatan "soso kuneh" (nasiketan kuning) dengan doanya. Bentuk jukung Tiga Rodayang dimaksud adalah sebagai berikut : (Gbr. 33)
Sebuah gambar seharusnya muncul pada posisi ini dalam naskah. Untuk menggunakan keseluruhan pindaian halaman sebagai penampung, sunting halaman ini dan ganti "{{gambar hilang}}" dengan "{{raw image|Perahu Madura.pdf/51}}". Sebaliknya, jika Anda mampu untuk menyediakan gambarnya, maka lakukanlah. Untuk panduan, lihat Wikisource:Pedoman gambar dan Bantuan:Menambah gambar. |
Gambar 33
Perhatikanlah lenggi d~pan, mangkrengan dibelakang dengan tempat duduknya, serta letak dayung kemudi {pancer kamoddi). Kalau kita perhatikan bentuk katerannya yang khas itu maka gambamya sebagai berikut:
Sebuah gambar seharusnya muncul pada posisi ini dalam naskah. Untuk menggunakan keseluruhan pindaian halaman sebagai penampung, sunting halaman ini dan ganti "{{gambar hilang}}" dengan "{{raw image|Perahu Madura.pdf/51}}". Sebaliknya, jika Anda mampu untuk menyediakan gambarnya, maka lakukanlah. Untuk panduan, lihat Wikisource:Pedoman gambar dan Bantuan:Menambah gambar. |
Gambar 34