Kategori:Puisi
Halaman-halaman dalam kategori "Puisi"
Kategori ini memiliki 200 halaman, dari 373.
(halaman sebelumnya) (halaman selanjutnya)A
- Abandoned Ship
- Ada
- Ada Aku
- Adegan
- Air Kecil
- Ajakan
- Akan Tiba Waktu
- Akhirat Dalam Dunia
- Akhirnya
- Aktor
- Aku (Chairil Anwar)
- Aku (Mohammad Ali)
- Aku Akan Tugur
- Aku Berada Kembali
- Aku Berkisar Antara Mereka
- Akulah Tanah Air
- Almanak
- Amanat
- Anak dan Kupu-Kupu
- Anak Laut
- Ancaman
- Angin Agustus
- Angkatan Baru
- Asal Tak Hina di Sisi Tuhan
- Asmaradana
- Aubade
- Aung San Suu Kyi
B
- Balada Penyair dan Gadisnya
- Balada Petualang
- Balada Sumilah
- Barangkali Telah Kuseka Namamu
- Batu Karang
- Batu Kenangan
- Bercerai
- Berdiri Aku
- Berjaga Padamukah Lampu-lampu Ini, Cintaku
- Berlagu Hatiku
- Berlin, 1993
- Betina-nya Affandi
- Biar Malam Kini Lalu
- Biarkan Daku Kembali Pulang
- Biarkan Dia
- Bintang
- Bintang Merdeka
- Bintang Pagi
- Bonda I
- Bonda II
- Buah Rindu (puisi)
- Buah Rindu II
- Buah Rindu III
- Buah Rindu IV
- Buat Album D.S.
- Buat Gadis Rasid
- Buat H.J. dan P.G.
- Buat Nyonya N.
- Bulan Pada Suatu Senja
- Bulan Ruwah
- Burung
C
D
- Dagang
- Dalam Kemah
- Dalam Kereta
- Dalam Matamu
- Dalam Perjalanan
- Danau M
- Dari Dia
- Datang
- Datanglah Kepadaku
- Daun
- Dendam (Aldian Aripin)
- Dendam (Chairil Anwar)
- Dengarkan
- Derai-Derai Cemara
- Dewa Telah Mati
- Di Antara Kanal
- Di Assisi
- Di Beranda Ini Angin Tak Kedengaran Lagi
- Di Depan Sancho Panza
- Di Jalan ke Arah Biara
- Di Jazirah Burung Hantu
- Di Kaki Gunung
- Di Luar Hening Langit
- Di Malioboro
- Di Mercu Suar
- Di Mesjid
- Di Muka Jendela
- Di Padang Rumput
- Di Pasar Loak
- Di Prosenium
- Di Sebuah Juni
- Di Tepi Desa
- Di Ujung Bahasa
- Dingin tak Tercatat
- Dipo Negoro
- Doa (Aldian Aripin)
- Doa (Amir Hamzah)
- Doa (Chairil Anwar)
- Doa (Mustofa Bisri)
- Doa (Sanusi Pane)
- Doa Orang Lapar
- Doa Persembunyian (di Sebuah Greja Rumania)
- Doa Poyangku
- Dongeng Buat Bayi Zus Pandu
- Dongeng Sebelum Tidur
- Dua Sajak Buat Basuki Resobowo
- Dunia Serba Tuhan Atawa Tuhan Semakin Banyak
F
H
J
K
- Kabar dari Laut
- Kabut
- Kalau Mati
- Kamadewi
- Kami Penabur
- Kampung
- Kapal Nuh
- Kapal Rusak
- Kaum Beragama Negeri Ini
- Kawanku dan Aku
- Ke Arah Balkon
- Kekasih yang Kelu
- Kembalikan Makna Pancasila
- Kenang-kenangan
- Kenangan
- Kepada Angin
- Kepada Kaum Mistik
- Kepada Kawan
- Kepada Kota
- Kepada Murai
- Kepada Orang Terlunta
- Kepada Pelukis Affandi
- Kepada Peminta-Peminta
- Kepada Penyair Bohang
- Kepada si Miskin
- Kepadamu, Negro
- Kesabaran
- Kesan
- Keyakinan
- Kinilah Saatnya Berterus Terang
- Kita Berjuang
- Kita Guyah Lemah
- Kota demi Kota
- Krawang — Bekasi
- Kuberi Engkau Sayap
- Kuingat Padamu
- Kupu Malam dan Biniku
- Kupu-Kupu
- Kusangka
- Kwatrin Musim Gugur
- Kwatrin tentang Sebuah Poci